Perbedaan SOHC dan DOHC pada sepeda motor Honda

promomotorhonda.net - Teknologi sepeda motor semakin terus dikembangkan dari jaman ke jaman, perubahan ini merupakan dampak dari meningkatnya kebutuhan masyarakat akan kehadiran sebuah kendaraaan sepeda motor yang mana bukan hanya sebagai alat transportasi saja, tapi lebih kepada kebutuhan dan gaya hidup yang terus mengikuti perkembangan jaman. Artikel kali ini kami akan membahas mengenai teknologi sepeda motor yang mana diterapkan pada sepeda motor Honda umumnya, dan khususnya kebanyakan diterapkan pada sepeda motor jenis Sport. Kami akan membahas perbedaan teknologi SOHC dan DOHC yang diterapkan pada sepeda motor Honda.
Perbedaan mesin SOHC dan DOHC motor Honda
Contoh gambar mesin DOHC sepeda motor Honda

Pengertian SOHC

SOHC adalah singkatan dari Single OverHead Camshaft yaitu merupakan mesin yang menggunakan satu Camshaft atau yang bisa dikenal dengan noken as, jadi setiap silinder terdapat satu noken as dengan 2 katup, yaitu katup isap (intake valves) yang mempunyai fungsi sebagai menghisap campuran udara dan bahan bakar kedalam ruang bakar dan katup buang (exhaust valves) yang berfungsi sebagai mengisap sisa pembakaran ke knalpot.

Cara Kerja SOHC

Pada tipe ini batang penekan tidak ada, sehingga gerakan balik dapat dinetralisir. Posisi cam berada diatas silinder yaitu ditengahnya, cam digerakkan oleh rantai penggerak yang langsung memutar cam sehingga cam menekan rocker arm. Poros cam berfungsi untuk menggerakkan katup masuk (IN) dan katup buang (EX), agar membuka dan menutup sesuai dengan proses yang terjadi dalam ruang bakar mesin. Tipe ini komponennya sedikit sehingga pada putaran tinggi tetap stabil. Disebut single over head camshaft karena hanya menggunakan satu cam pada desainnya. Atau SOHC adalah system poros tunggal di kepala silinder.

Kelebihan mesin SOHC
  • Mesin lebih ringan karena hanya menggunakan satu Camshaft
  • Relatif Lebih Irit
  • Biaya produksi dan perawatan murah.
  • Torsi bekerja lebih baik pada kecepatan rendah / low-end torque) 
Kekurangan mesin SOHC
  • Mesin biasanya lebih berisik karena menggunakan dua buah rocker arm.
  • Angka RPM (putaran mesin) rendah, sehingga top speed tidak terlalu tinggi. 



Pengertian DOHC

DOHC adalah singkatan dari Double Over Head Camshaft, adalah Camshaft yang mempunyai Over Head double atau lebih jelasnya yaitu mesin yang dalam satu piston mempunyai dua pasang over head. Sehingga mesin tersebut mempunyai empat klep, dimana dua klep untuk mengatur masukan bahan bakar dan dua klep untuk mengatur keluaran gas buang (menuju knalpot). Dan juga pada mesin jenis ini menggunakan dua noken as yang terletak pada kepala silinder.

Cara Kerja DOHC

Langkah pertama piston bergerak dari titik mati atas ke titik mati bawah, posisi katup masuk terbuka dan katup keluar tertutup, mengakibatkan udara atau gas terhisap masuk ke dalam ruang bakar. Proses udara atau gas sebelum masuk ke ruang bakar dapat dilihat pada sistem pemasukan.

Selanjutnya piston bergerak dari titik mati bawah ke titik mati atas, posisi katup masuk dan keluar tertutup, mengakibatkan udara atau gas dalam ruang bakar terkompresi. Beberapa saat sebelum piston sampai pada posisi titik mati atas, waktu penyalaan (timing ignition) terjadi pada mesin bensin berupa nyala busi.

Dan gas yang terbakar dalam ruang bakar akan meningkatkan tekanan dalam ruang bakar, mengakibatkan piston terdorong dari titik mati atas ke titik mati bawah. Langkah ini adalah proses yang akan menghasilkan tenaga.

Proses terakhir yaitu piston bergerak dari titik mati bawah dan titik mati atas, posisi katup masuk tertutup dan katup keluar terbuka, mendorong sisa gas pembakaran menuju ke katup keluar yang sedang terbuka untuk diteruskan ke lubang pembuangan.


Kelebihan mesin DOHC

Kelebihan mesin DOHC adalah dengan 4 katup yang langsung digerakkan camshaft membuat asupan bahan bakar melimpah, sehingga power mesin lebih besar dan stabil di putaran mesin (rpm) yang tinggi (torsi bekerja lebih baik pada kecepatan tinggi / top-end power).

Kekurangan mesin DOHC
  • Relatif lebih boros bahan bakar.
  • Biaya produksi dan perawatan lebih tinggi
  • Suku cadang dan proses reparasi lebih banyak.
  • Putaran bawah mesin lebih berat karena harus menggerakkan dua camshaft. 

Kesimpulan Perbedaan antara SOHC dan DOHC

Pada dasarnya, hal yang membedakan antara SOHC dan DOHC terletak pada jumlah overhead camshaft di dalamnya. SOHC atau Single Over Head Camshaft memiliki 1 overhead / noken as yang di dalamnya terdapat 2 klep (untuk masukan gas [intake] dan buangan gas [exhaust]). Sedangkan DOHC atau Double Over Head Camshaft memiliki 2 noken as yang masing-masing melayani 2 klep untuk intake dan exhaust di tiap nokennya. 
Honda Mitrajaya - Dealer Resmi Sepeda Motor Honda di kota Bandung
Alamat Jln.PHH Mustofa No.27 Bandung
Melayani pembelian Cash Kredit sepeda motor Honda untuk wilayah kota Bandung dan sekitarnya
Informasi Pemesanan Hubungi Marketing kami :
Kang Indra : 0813-2006-8488 (WA)