3 Alasan Honda CRF150L menggunakan sistem Injeksi. Amankah ?

DEALER MOTOR HONDA BANDUNG

Honda CRF 150L 2018

Alasan Honda CRF150L menggunakan sistem Injeksi

Promomotorhonda.net - Inilah Alasan dari AHM mengapa motor trail terbaru keluaran Honda ini mengusung sistem pengabutan PGM-FI atau yang lebih dikenal dengan istilah Injeksi. Berbeda dengan produsen motor kelas on off sport lainnya di Indonesia yang masih mengusung teknologi karburator, honda CRF150L dengan mantap menerapakan teknologi PGM-FI pada Honda CRF150L.

Ada 3 alasan Utama mengapa sistem injeksi diterapkan kepada Honda CRF150L
  1. Antisipasi Regulasi
  2. Sistem Injeksi di klaim lebih cocok terhadap kondisi perubahan suhu udara
  3. Menjadi pelopor penggunaan sistem injeksi di kelas motor trail Indonesia
Mari kita bahas satu persatu ,


1. Antisipasi Regulasi

AHM menyatakan bahwa penerapan sistem injeksi pada motor terbaru yaitu Honda CRF150L lebih ditekankan kepada aturan regulasi pemerintah mengenai standar emisi gas buang yang mana besar kemungkinannya kelak di masa mendatang akan berstandar EURO IV bahkan EURO V. Sehingga AHM tidak perlu repot lagi beradaptasi untuk mengikuti aturan dan regulasi mengenai standar emisi.


2. Sistem Injeksi lebih cocok di area pegunungan

Tidak seperti kompetitor Honda CRF150L yang masih memakai karburator, Honda CRF150L dibekali dengan sistem PGM-FI karena justru sistem injeksilah yang cocok digunakan pada medan dan area kelas motor trail.

Menurut Akihiro Momiyama selau Large Project Leader CRF150L Honda R&D, karburator lebih sensitif terhadap udara. "Karburator lebih rentan udara bertekanan tinggi seperti gunung dan bukit, karburator lebih sensitif dengan perubahan suhu ini, karena itulah kami pilih injeksi dengan semburan bahan bakar lebih sempurna.

Selain itu menurutnya "Sistem Injeksi lebih mudah beradaptasi dengan suhu dan cuaca di pegunungan sehingga mudah dihidupkan meski suhu dingin. Semburan bahan bakarnya sangat sempurna sehingga cocok untuk off road,"

3. Menjadi pelopor penggunan Injeksi pada segmen kelas motor trail

Kekhawatiran konsumen akan penggunaan Injeksi di Honda CRF150L sebenarnya tidak perlu dibesar besarkan, karena AHM sendiri sudah mempersiapkan sebelumnya bahwa after sales mereka akan siap untuk melayani semua kebutuhan dan problem yang mungkin kelak akan terjadi.

Seperti yang disampaikan Deputy Head of Corporate Communication AHM, Ahmad Muhibbuddin, di Bandung saat Fun Touring Honda CRF 2017, Muhib menjamin bahwa setiap mekanik di bengkel resmi AHASS akan diberikan pelatihan terbaik untuk bisa memenuhi rasa khawatir pengendara Honda CRF150L.

"Yang pasti kita melakukan training terhadap produk dan terkait dengan technical service-nya ke AHASS dan diler umum. Dan kita mendatangkan mekanik kita ke konsumen itu, sesuai dengan kebutuhan. Itu sangat mungkin," ungkapnya.

"Tapi sebenarnya injeksi itu bukan masalah, ini sama seperti fase karburator ke injeksi pada motor bebek atau lainnya, dan ini juga dialami oleh seluruh pabrikan dan konsumen waktu itu apakah ini lebih mahal, apakah servisnya bisa lebih mahal. Tapi seiring berjalannya waktu itu bukan menjadi masalah. Ya mudah-mudahan CRF150L bisa diterima baik oleh masyarakat.

Dirangkum dari berbagai sumber